Sabtu, 15 Juni 2013
Setelah Hujan
dentum air hujan masih lekat ku dengar di telinga,bahkan bayangan ku masih hidup disana. di keheningan malam yang membuat suasana menjadi kaku diantara aku dan sosok lelaki di sebelah ku. perlahan percikan air hujan membuat sepatu putih ku menjadi kotor, aku jijik. sudah sepuluh menit aku berdiri di halte dekat Universitas Bhayangkara, dan taxi berwarna orange pesanan ku tak kunjung datang. kemacetan yang tak pernah absen di jalan Ahmad Yani juga tak kunjung usai. aku sudah bosan setengah mati. hujan kian malam kian deras.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar